Pengertian Teks Prosedur dan Contoh Teks Prosedur Kompleks

Tugas Kelompok Bahasa Indonesia

Teks Prosedur

Kelompok 4

Anggota :

1. Afifa Prameswari

2. Cinta Athillah A.

3. Dani Rizky D.

4. Joshua Karel R.

5. Kaifa Nadhira A.C.

6. Titadella Ramadhina P.

Kelas XI IPA 7

SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan

Tahun Pelajaran 2018/2019

Teks Prosedur

Teks prosedur merupakan teks yang berisi tentang langkah-langkah atau tahap-tahap untuk melakukan sesuatu hal baik melakukan suatu kegiatan tertentu maupun membuat sesuatu yang disajikan secara berurutan.

Tujuan teks prosedur yaitu untuk membantu pembaca atau pendengar memahami bagaimana cara melakukan atau membuat sesuatu dengan tepat atau dengan kata lain. Tujuan penulisan teks prosedur yaitu untuk memperoleh hasil akhir. 

Adapun ciri-ciri teks prosedur yaitu:

1.     Menggunakan pola kalimat yang bersifat memerintah dan melarang

2.     Menghubungkan dan mengurutkan kegiatan atau cara menggunakan konjungsi

3.     Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan cara, tempat, dan waktu yang akurat

Macam - macam teks prosedur antara lain :

1.     Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur yang dapat ditempuh hanya dengan dua atau tiga langkah saja. Contoh: prosedur mengoperasikan setrika.

2.     Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur yang terdiri atas banyak langkah dan langkah-langkah tersebut berjenjang dengan sub langkah pada setiap langkahnya. Contoh: prosedur tentang terkena tilang.

3.     Teks Prosedur Protokol

Teks prosedur yang langkah-langkahnya tidak terlalu ketat / rumit dan mudah dipahami.

Macam - macam kalimat pada teks prosedur antara lain :

1.     Kalimat Imperatif

Kalimat yang mengandung perintah yang fungsinya ialah untuk meminta atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu.

2.     Kalimat Deklaratif

Kalimat yang berisi pernyataan yang fungsinya ialah untuk memberikan informasi atau berita tentang sesuatu.

3.     Kalimat Interogatif

Kalimat yang berisi pertanyaan yang fungsinya ialah untuk meminta informasi tentang sesuatu.

Kaidah Kebahasaan dalam Teks Prosedur antara lain :

1.     Konjungsi Temporal

Kata hubung yang menerangkan hubungan waktu dari dua hal atau peristiwa yang berbeda. Contohnya : selanjutnya, sesudahnya, dsb.

2.     Kata Kerja Imperatif

Kata kerja imperatif ialah kata kerja yang digunakan untuk memberi perintah, larangan, dan instruksi. 
Contohnya : Buanglah sampah pada tempatnya !

3.     Verba Material dan Tingkah Laku

Verba material merupakan kata kerja berimbuhan yang mengacu pada tindakan fisik, ataupun kegiatan yang dilakukan secara fisik oleh partisipan. Contohnya : melihat, memukul, menulis, dsb. Sedangkan, verba tingkah laku adalah kata kerja yang mengacu pada tindakan yang dilakukan dengan ungkapan. Contohnya : merasa, menolak, dsb.

4.     Partisipan Manusia

Partisipan manusia adalah keterlibatan / partisipasi adanya tokoh manusia dalam teks prosedur.

5.     Terdapat Bilangan dan Kata Bilangan

6.      Terdapat Kalimat Interogatif dan Deklaratif

Struktur teks prosedur adalah sebagai berikut :

1.     Bagian Tujuan

Bagian tujuan teks prosedur bisa berupa judul dan berisikan tujuan dari pembuatan teks prosedur tersebut atau hasil akhir yang akan di capai.

2.     Bagian Material

Bagian material teks prosedur berisi mengenai bahan, alat atau material yang dibutuhkan. Tapi, tidak semua teks prosedur terdapat bagian ini, umumnya hanya teks prosedur pembuatan suatu hal (makanan, dsb).

3.     Bagian langkah-langkah

Bagian ini berisi mengenai langkah-langkah yang harus dilewati untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan teks prosedur. Langkah-langkah harus dilakukan secara urut.

Visa

Visa adalah suatu dokumen yang menjadi alat bukti diizinkannya seseorang untuk memasuki suatu negara dan dikeluarkan oleh negara tujuan yang akan didatangi oleh pemohon. Bentuk visa dibagi menjadi 3 yaitu stiker, stempel, dan soft file ( via email ). Sedangkan, untuk jenis – jenis visa dikelompokkan berdasarkan kebutuhannya, yaitu :

a.      Bebas visa

Negara negara berikut ini tidak mensyaratkan adanya dokumen ini ketika kamu berkunjung.

b.     eVisa

Dokumen ini dibuat dengan cara online dengan hasil akhir berupa soft file yang dikirim via email.

c.      Visa on arrival

Jenis dokumen ini memperbolehkan kamu mengurus izin masuk setelah sampai di negara tujuan.

d.     Visa sebelum kedatangan Negara

Negara berikut adalah mereka yang menerapkan peraturan bahwa visa harus didapat sebelum memasuki negara tujuan.

Sebelum membuat visa, ada dokumen – dokumen yang perlu dipersiapkan untuk memenuhu persyaratan. Dokumen – dokumen yang perlu dipersiapkan sebagai berikut :

1 Paspor dan Fotokopi

2 KTP dan Fotokopi

3 Formulir Permohonan Visa

4 Pas Foto

5 Bukti Pembayaran Visa ( untuk negara tujuan yang menerapkan kebijakan pembayaran di muka )

6 Surat Keterangan Sponsor, contoh : surat rekomendasi dan surat undangan

7 Surat Keterangan Belajar / Kerja

8 Dokumen Keuangan (Slip Gaji / Rekening Koran / Tabungan) dan Fotokopi

9 Jadwal Perjalanan dan Tiket Pesawat

10.Surat Keterangan Kesehatan

Setelah menyiapkan dokumen – dokumen yang dibutuhkan, langkah – langkah pembuatannya ada di bawah ini sebagai berikut :

1  Kunjungi website kedutaan besar negara tujuan.

2 Isi data diri dan reservasi jadwal wawancara atau verifikasi dokumen pada formulir online. Ada beberapa negara tertentu meminta untuk melakukan pembayaran terlebih dahulu sebelum memilih jadwal wawancara atau verifikasi.

3  Setelah itu, akan ada pemberitahuan melalui email mengenai jadwal wawancara atau verifikasi.

4  Siapkan dokumen – dokumen yang diperlukan untuk membuat visa.

5  Serahkan dokumen – dokumen persyaratan kepada petugas di kantor kedutaan besar negara ( regional / nasional ).

6  Kemudian, lakukan pembayaran visa ( jika sudah melakuakn pembayaran visa di muka, langkah ini tidak diperlukan ).

7   Lakukan tes wawancara (negara tujuan yang menerapkan tes wawancara).

8   Setelah wawancara atau verifikasi dokumen, petugas akan memberi dokumen berwarna.

A.    Putih  =  Pengajuan visa disetujui

B.    Hijau  =  Diminta datang kembali untuk memberikan indormasi tambahan

C.    Kuning  =  Pengajuan visa dikenai biaya administrasi tambahan

D.    Merah Muda  =  Belum memenuhi syarat untuk mendapatkan visa non imigran

E.     Biru  =  Pengisian pengajuan visa tidak lengkap

9   Kembali ke kantor untuk mengambil visa dan paspor jika telah mendapatkan pemberitahuan.